Trio Laleilmanino (Nino RAN, Arya Aditya Ramadhya, Ilman Ibrahim) menggandeng tiga kolaborator yaitu HiVi!, Chicco Jerikho, dan Sheila Dara untuk membawakan lagu “Dengar Alam Bernyanyi”, untuk rayakan Hari Bumi.
Laleilmanino dan tiga kolaborator lainnya membagikan cerita mereka membuat dan terlibat di lagu tersebut.
Dikutip dari keterangan pers, Senin, Laleilmanino berjalan-jalan ke kawasan Hutan Wisata Situ Gunung, salah pintu masuk Taman Nasional Gunung Gede, Pangrango, pada Maret.
Menepi sejenak dari ingar-bingar kehidupan Jakarta, mereka mendapatkan pengalaman yang langka bagi warga perkotaan.
“Rasanya mudah sekali mencari inspirasi, hingga kemudian kami mendapatkan hal-hal yang bisa kami tuangkan ke dalam lagu,” kata Nino. Ia menyebutkan, “Dengar Alam Bernyanyi” bisa dibilang merupakan lagu pertama Laleilmanino yang diciptakan langsung di tengah hutan, di luar studio, dengan cara “berbincang” langsung dengan hutan.
Berbekal pengalaman dan pengetahuan berharga yang dibawanya dari hutan, Nino menyempurnakan lagunya di kota.
Saat jalan-jalan ke hutan, trio produser dan pencipta lagu tersebut mengajak Program Director Coaction Indonesia Verena Puspawardani dan Manajer Program Hutan Itu Indonesia – HII Christian Natalie sebagai teman diskusi.
“Mudah-mudahan ‘Dengar Alam Bernyanyi’ bisa mengajak teman-teman untuk sama-sama menyadari bahwa hutan dan segala isinya perlu kita jaga dengan baik,” kata Nino.
Sementara itu, Chicco, yang sebenarnya bukan penyanyi, menyambut ajakan berkolaborasi, karena lagu tersebut membawa isu sangat penting.
Bagi aktor yang juga menyumbangkan suara untuk film “Ben & Jody” ini, isu tentang lingkungan hidup bukan sesuatu yang baru. Sering keluar-masuk hutan, Chicco menganggap bahwa hutan bukan hanya berperan sebagai paru paru dunia, melainkan juga berfungsi sebagai penyelamat masalah emisi karbon dunia.
“Hutan adalah inti dari ekosistem setiap makhluk yang ada di bumi,” katanya.
Senada dengan Chicco, keempat anggota HiVi! sepakat bahwa lagu ini menyimpan pesan yang sangat bagus untuk menjaga kelestarian bumi.
Ezra Mandira ‘HiVi!’ berpendapat, pesan dalam lagu tersebut spesifik dan sangat cocok untuk menyambut Hari Bumi Sedunia. Sementara Neida Aleida ‘HiVi!’ menyebutkan, lirik lagunya memberi pesan yang sangat kuat.
Selain itu, HiVi! bercerita, mereka punya sejarah yang panjang bersama Laleilmanino. Sejak beberapa tahun silam mereka sudah beberapa kali berkolaborasi. Namun, menurut Febrian Nindyo Purbowiseso ‘HiVi!’, “Dengar Alam Bernyanyi” merupakan lagu pertama tentang lingkungan yang mengajak mereka terlibat di dalamnya.
“Bekerja dengan Laleilmanino seperti berkunjung ke rumah saudara. Kami punya ikatan personal, sehingga kolaborasi di antara kami memberi kehangatan dan menciptakan ‘klik’ tersendiri,” kata Febrian.
Sementara, Sheila yang sangat menyukai lagunya juga sangat suka pada pesan lagu itu. Bagi dia, salah satu lirik yang paling “berbicara” terletak pada reff yang berbunyi, “Simpan gawaimu, hirup dunia.”
“Karena, sering sekali terjadi, walaupun sedang berada di alam, kita tetap sibuk dengan gadget. Rekam sana-sini sampai lupa menikmati yang ada di depan mata,” kata Sheila.
Sumber: id.berita.yahoo.com