Graphics Designer

Layout & Design untuk Report Study: Green Jobs dan Potensinya dalam Transisi Energi di Indonesia

 

A. Latar Belakang

Tentang Koaksi Indonesia

Coaction Indonesia, atau Koaksi Indonesia dalam bahasa Indonesia, adalah organisasi nirlaba yang berperan sebagai simpul jejaring dan simpul pembelajaran ide-ide inovatif untuk berkontribusi pada program-program pembangunan berkelanjutan di seluruh wilayah Nusantara. Koaksi bekerja sama dengan pembuat kebijakan, sektor swasta, akademisi, organisasi masyarakat sipil, komunitas, dan penggerak muda untuk memberikan solusi dan aksi konkret dalam rangka percepatan pengembangan energi terbarukan yang nantinya akan menjadi pendorong inisiatif perubahan di sektor-sektor lain, seperti transportasi berkelanjutan dan pangan.

Spesifik pada sektor energi terbarukan, Koaksi menyasar pada energi berkelanjutan, akses energi yang terjangkau di daerah-daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) dengan bentuk-bentuk intervensi yang inovatif, dan sisi ekonomi energi dan ketahanan energi. Pendekatan yang dilakukan Koaksi adalah advokasi kebijakan, kampanye untuk mendapatkan dukungan publik, dan pengembangan kolaborasi strategis dengan berbagai mitra.

 

Tentang Paket Pemulihan Ekonomi Hijau dan Potensi Green Jobs

Pembangunan ekonomi memberikan arti penting dalam penggunaan sumber daya secara efektif dan efisien, serta meningkatkan kualitas masyarakat. Rata-rata pertumbuhan ekonomi di Indonesia dalam 10 tahun terakhir (2010-2019) sebesar 5,4% hingga akhirnya pandemi Covid-19 menghantam sehingga menyebabkan turun sampai menyentuh angka -2,07% pada tahun 2020. Penurunan ekonomi ini tentu saja berdampak besar terutama bagi peningkatan kemiskinan yang meningkat 1,12 juta penduduk berstatus miskin baru dibandingkan September 2019. Begitu pula dengan jumlah pengangguran yang meningkat 1,32% setara 1,8 juta pengangguran baru.

Di satu sisi pandemi memberikan dampak positif dalam penurunan emisi gas rumah kaca (GRK) namun tentu saja hanya bersifat sementara. Kementerian Bappenas menyebutkan penurunan emisi 29,8% selama pandemi berpotensi untuk rebound kembali. Oleh karena itu, upaya pemulihan ekonomi pasca covid sebesar 25,8% pada tahun 2022 dengan Pemulihan Ekonomi Hijau (Green Economic Recovery) menjadi relevan, yaitu menghindari kondisi kerentanan yang sudah ada dan menjadikan pemulihan sebagai transformasi sosial, ekonomi, dan lingkungan yang lebih baik. Apalagi, transformasi ini akan membuka peluang Green Jobs atau lapangan pekerjaan hijau secara signifikan.

Koaksi Indonesia melihat Green Jobs sebagai jenis pekerjaan yang akan berkontribusi signifikan dalam mendorong upaya mitigasi dan adaptasi perubahan iklim. Memperbanyak Green Jobs berarti mengakselerasi pembangunan ekonomi rendah karbon dan berkelanjutan, yang menjadi agenda netral karbon pada tahun 2060. Indonesia memiliki peluang besar dalam memperbanyak Green Jobs terutama dari sektor energi. Untuk mendukung premis ini, Koaksi Indonesia telah melakukan studi yang mengidentifikasi peluang Green Jobs di Indonesia.

Dokumen hasil studi tersebut nantinya akan digunakan oleh Koaksi Indonesia dalam melakukan advokasi kebijakan kepada pemerintah dan stakeholder terkait dalam mendukung pembangunan rendah karbon di Indonesia melalui penciptaan Green Jobs. Selain itu hasil studi ini dapat menjadi acuan dalam studi selanjutnya dan kampanye ke masyarakat luas.

 

B. Tujuan Kegiatan

Meningkatkan kualitas visual studi “Green Jobs dan Potensinya dalam Transisi Energi di Indonesia” sesuai dengan panduan brand Koaksi Indonesia yang benar dalam kerangka kolaborasi dengan beberapa pihak yang tersebut di dalam dokumen, termasuk memperbaiki aspek visual tabel, gambar, dan unsur-unsur yang ada dalam dokumen. Tujuannya agar layak menjadi publikasi formal organisasi, dan membuat dokumen mudah dibaca dan menarik untuk dijadikan referensi.

 

C. Kebutuhan Desainer Grafis dan Lingkup Pekerjaan

Dalam pembuatan report ini dibutuhkan desainer grafis sebagai mitra yang akan bekerja berdasarkan ruang lingkup sebagai berikut:

  1. Memahami isu, kebutuhan, target pekerjaan, dan output yang diharapkan
  2. Membuat perencanaan sebagai turunan dari target pekerjaan (linimasa)
  3. Membuat tata letak dokumen yang estetis; efektif agar menarik dan mudah dibaca; dan mengikuti aturan ISBN
  4. Menghasilkan desain satu report dan tiga fact sheet
  5. Menghasilkan report dan Fact Sheet dalam bentuk soft file: Final Art dan Low Resolution
  6. Melampirkan raw data design dalam format .AI / PSD /PDF dan format desain lainnya
  7. Membuat template materi presentasi yang disesuaikan dengan brand guideline Koaksi Indonesia khusus untuk report Green Jobs
  8. Membuat materi publikasi report (media sosial & website)
  9. Periode kerja: 2 minggu terhitung per 13 Juni – 24 Juni 2022 (minimal kehadiran fisik 20%)
  10. Jenis pekerjaan ini adalah kontrak berbasis hasil
  11. Metode pembayaran akan dilakukan secara bertahap sesuai dengan capaian yang akan diatur dalam kontrak kerja.

 

D. Mekanisme Penawaran

  1. Penyedia jasa yang berminat akan diminta untuk mengirimkan:
    • Expression of interest (maksimal 2 halaman) menjelaskan pemahaman terhadap ekspektasi pekerjaan, pendekatan yang akan digunakan, dan langkah yang akan dilakukan dalam pembuatan dokumen pedoman ini
    • CV dan portofolio yang relevan
    • Kedua dokumen tersebut dikirimkan melalui surat elektronik kepada secretariat@coaction.id dengan mencantumkan subyek: Vendor Desain Grafis
    • Tenggat waktu pengajuan adalah Sabtu, 11 Juni 2022
  2. Tim Pengadaan Yayasan Koaksi Indonesia akan melakukan penilaian dari aplikasi yang masuk, mengadakan penjajakan, dan wawancara
  3. Tim akan mengirimkan informasi untuk pembicaraan lebih lanjut dan persetujuan kontrak kerja sama bagi kandidat terpilih
  4. Tim akan memberitahukan keputusan final kepada seluruh peserta yang mengajukan aplikasi